SISTEM
TELEKOMUNIKASI
DIV ELEKTRONIKA
INDUSTRI
POLITEKNIK NEGERI
PADANG
Kampus Limau Manis, Padang, Sumbar Email:
elektronikaindustri15@gmail.com
Kelompok 4:
1) Bagus
Yulianto
2) Rando
Lukito
3) Audi
4) Aulia
Fitri Humairo
5) Marina
Octavia
6) Rani
Armayni
A.
Judul
Bentuk
Media Transmisi pada Sistem Telekomunikasi.
B.
Tujuan
Mengetahui
bentuk-bentuk Media Transmisi pada Sistem Telekomunikasi.
C.
Materi
a)
Komponen
Telekomunikasi
1)
Informasi, merupakan data
yg dikirim/diterima seperti suara, gambar, file, tulisan dan lain sebagainya.
2)
Pengirim, berfungi mengubah
informasi menjadi sinyal listrik yg siap dikirim
3)
Media transmisi merupakan alat
yg berfungsi mengirimkan dari pengirim kepada penerima. Karena dalam jarak
jauh, maka sinyal pengirim diubah lagi / dimodulasi agar dpt terkirim jarak
jauh.
4)
Penerima, berfungsi menerima sinyal
listrik & mengubah kedalam informasi yg bisa dipahami oleh manusia sesuai
yg dikirimkan.
b)
Pengertian
Bentuk Media Transmisi
Bentuk
Media Transmisi adalah jenis jalur yang menghubungkan pengiriman data dari
pemancar/pengirim ke penerima.
c)
Kegunaan
Media Transmisi
Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika
untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan
pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti telepon, komputer, televisi, dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data.
Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk
menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang
berbeda-beda dalam pengiriman datanya.
d)
Bentuk-Bentuk Media Transmisi
1) Copper Media
Copper media adalah media transmisi data yang terbuat
dari bahan tembaga. Orang biasanya menyebut dengan nama kabel. Data yang
dikirim melalui kabel, bentuknya adalah sinyal-sinyal listrik (tegangan atau
arus) digital.
·
Coaxial
Cable (Kabel Koaksial)
Kabel ini digunakan sebagai kabel
antena TV. Disebut juga sebagai kabel BNC (Bayonet Naur Connector). Kabel ini
merupakan kabel yang paling banyak digunakan pada LAN, karena memiliki
perlindungan terhadap derau yang lebih tinggi, murah, dan mampu mengirimkan
data dengan kecepatan standar.
·
Twisted-Pair
Cable
Terdiri diri dari 2 jenis, yaitu:
Terdiri diri dari 2 jenis, yaitu:
Kabel STP (Shielded Twisted Pair)
Keuntungan menggunakan kabel STP
adalah lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari
dari dalam maupun dari luar. Kekurangannya adalah mahal, susah pada saat
instalasi (terutama masalah grounding), dan jarak
jangkauannya hanya 100m. .
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Keuntungan menggunakan kabel UTP
adalah murah dan mudah diinstalasi. Kekurangannya adalah rentan terhadap
interferensi gelombang elektromagnetik, dan jarak jangkauannya hanya 100m. .
2) Optical Media
Ada tiga jenis kabel fiber optic yang
biasanya digunakan, yaitu single mode, multi mode dan
plastic optical fiber yang berfungsi sebagai
petunjuk cahaya dari ujung kabel ke ujung kabel lainnya.
3) Wireless Network
Saat ini sudah banyak digunakan
jaringan tanpa kabel (wireless network), transmisi data menggunakan sinar infra
merah atau gelombang mikro untuk menghantarkan data. Walaupun kedengarannya
praktis, namun kendala yang dihadapi disini adalah masalah jarak, bandwidth,
dan mahalnya biaya. Media transmisi wireless menggunakan gelombang radio
frekuensi tinggi. Biasanya gelombang elektromagnetik dengan frekuensi 2.4 Ghz
dan 5 Ghz. Data-data digital yang dikirim melalui wireless ini akan
dimodulasikan ke dalam gelombang elektromagnetik ini.
D.
Kesimpulan
Media transmisi pada jaringan komputer dibedakan menjadi
2 macam, yaitu kabel dan wireless. Cuma dari masing-masing jenis (kabel dan
weireless) juga ada banyak lagi ragam pilihan alat yang bisa dipilih dalam membangun
sebuah jaringan.
E.
Gambar,
Animasi dan Video Bentuk Media Transmisi
Untuk Video, bisa dilihat dibawah